Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Pernyataan Pers Bersama Presiden RI dan Presiden Rusia,

- 1 Juli 2022, 14:05 WIB

 

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Pertama-tama, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Presiden Putin karena telah membawa saya ke Moskow.
Beberapa hal yang saya bicarakan dan sampaikan dalam pertemuan tersebut adalah:
Isu pertama perdamaian dan kemanusiaan selalu ada pada politik luar negeri Indonesia. Konstitusi Indonesia menetapkan bahwa Indonesia harus selalu berkontribusi pada perdamaian dunia. Dalam konteks inilah saya mengunjungi Kyiv dan Moskow.
Kedua, seperti yang saya katakan di Kiev, sementara situasi saat ini masih sangat sulit, saya ingin menyampaikan pentingnya mempromosikan penyelesaian damai dan pembukaan forum. Saya telah menyampaikan pesan Presiden Zelinsky kepada Presiden Putin, dan saya siap menjadi jembatan antara kedua pemimpin.
Ketiga, setelah banyak diskusi, saya menekankan bahwa makanan dan pupuk adalah masalah kemanusiaan, bahwa itu adalah kepentingan terbaik masyarakat internasional, dan bahwa mengganggu pasokan makanan dan pupuk untuk ratusan juta orang sangat merugikan negara-negara berkembang. . Saya mengagumi Presiden Putin, yang sebelumnya mengatakan bahwa Rusia dan Ukraina menyediakan keamanan untuk pasokan makanan dan pupuk. Ini adalah kabar baik.
Keempat, demi kemanusiaan, saya mendukung upaya PBB untuk masuk kembali ke industri makanan dan pupuk Rusia dan rantai makanan Ukraina. Dan terutama untuk ekspor makanan Ukraina, terutama melalui laut, Presiden Putin menegaskan kembali.
Kelima, kami melakukan diskusi panjang tentang kerja sama antara Rusia dan Indonesia di bidang investasi, perdagangan, dan pariwisata, dan kami akan membentuk grup dan membahas secara rinci.
Sebagai kesimpulan, saya akan mengatakan bahwa Indonesia tidak tertarik dengan hal ini, yang akan menelan ratusan juta nyawa, miliaran nyawa, kecuali perang segera dihentikan dan rantai pasokan makanan, pupuk, dan energi dapat diperbaiki. Rakyat. Saya mengajak seluruh pemimpin dunia untuk bekerja sama menghidupkan kembali semangat multilateralisme, semangat perdamaian dan semangat kerjasama. Hanya di dalam roh inilah kedamaian dapat tercipta.
Terima kasih, Presiden Putin.

Editor: Andyka Wijaya Putra


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x