Network
Portal Bengkalis - Dalam benak Ridwan Camille, ingatan Ariel sering berkelebat di tengah kesibukannya sebagai PNS.
Meski sibuk, kilasan Ariel masih menjadi kenangan sementara di tengah kesibukannya.
Namun Ridwan Camille menyadari bahwa kebenaran akan selalu menjadi miliknya. Jadi Ariel setuju dengan situasi saat ini.
“Dalam kesedihan saya, saya bertanggung jawab atas 50 juta orang di Jawa Barat.
Ridwan Camille menjelaskan bahwa ia mempelajari teknik ini dari seorang guru spiritual.
Baca Juga: Jual Beli Minyak Goreng Curah Pakai Aplikasi PeduliLindungi? Ini Penjelasan Luhut Binsar Pandjaitan
Ini pertama kalinya Ridwan Camille bercerita setelah Ariel bebas.
Saat Ariel meninggal, Ridwan Camille mengaku lebih banyak menerima hal positif daripada duka.
Pelajaran hidup Ariel telah menjadi benih-benih kebaikan di setiap langkahnya.
Kebaikan kecil Ariel dalam hidupnya sering tercermin dalam ungkapan doa dan cinta masyarakat. Ridwan Camille selalu belajar dari putra sulungnya untuk mempromosikan kebaikan dan cinta.
"Rumus hidup Ariel, kalau saya ambil kesimpulan dia suka minta maaf, suka sedekah ikhlas tanpa ada yang tahu, dan suka bersyukur," kata Kang Emil.
“Pada akhirnya,” ia menyimpulkan, “itulah sebabnya jutaan orang telah digerakkan oleh Tuhan untuk berdoa kepadanya.”
Baca Juga: Jual Beli Minyak Goreng Curah Pakai Aplikasi PeduliLindungi? Ini Penjelasan Luhut Binsar Pandjaitan
Artikel Rekomendasi