Portal Bengkalis - Pelatih PSS Sleman Seto Nuriantoro memanfaatkan Piala Presiden 2022 untuk membawa timnya ke semifinal sebagai pelajaran penting di Liga 1 musim 2022/2023.
PSS harus mengakui ketangguhan Borneo FC di kedua leg semifinal Piala Presiden setelah bermain imbang 0-2 di leg pertama di kandang sendiri, dan 0-4 di leg kedua Samarinda.
"Hasil pertandingan ini menjadi pelajaran bahwa standar tim PSS harus ditingkatkan," kata Seto seperti dikutip situs resmi klub, Selasa.
Terkait peningkatan kualitas tim, Seto memaparkan beberapa aspek yang harus dihadapi tim Java Super Eagle untuk menjadi tuan rumah Liga 1 mendatang.
"Sedikit tentang kualitas, kami terus meningkatkan level 'pass', 'ball control', dan pengambilan keputusan pada opsi 'pass'," katanya.
Menurut Seto, para pemain Laskar Sembada sudah berusaha semaksimal mungkin meski hasilnya jauh dari harapan hingga disingkirkan oleh Pesut Etam, julukan Borneo FC.
Seto sedikit menyoroti analisanya pada laga leg kedua melawan Borneo FC, Senin (11/7) kemarin.
Artikel Rekomendasi